Kendati menang 4-1 atas Palestina, hal tersebut tidak bisa dijadikan tolak ukur atas persiapan Indonesia secara keseluruhan. Selain karena Palestina masih berada dibawah Indonesia, pertandingan tersebut juga dihelat di Solo dimana dalam hal ini Indonesia bertindak sebagai tuan rumah. Dari statistic pertandingan, Indonesia juga tidak unggul jauh dari Palestina. Bahkan Palestina sempat mencuri gol terlebih dulu pada menit ke-30 melalui kerjasama lini depan tim tersebut yang gagal diantisipasi dengan baik oleh barisan pertahanan Indonesia. Dari hasil pertandingan tersebut, Indonesia masih harus melakukan banyak evaluasi agar Indonesia benar-benar siap saat berhadapan dengan tim-tim yang secara peringkat jauh diatasnya, seperti Iran dan Bahrain.
Menjelang pertandingan persahabatan terakhir melawan Yordania, seluruh masyarakat pecinta sepakbola berharap pelatih timnas Indonesia Wim Rijsbergen mampu melakukan beberapa perubahan pada tim merah putih agar tim ini bisa lebih solid. Pada putaran ke-3 pra piala dunia Brazil 2014, Indonesia berada satu group dengan Iran, Bahrain, dan Qatar. Dari ketiga tim tersebut Indonesia masih berada dibawahnya sehingga Indonesia ditempatkan sebagai tim underdog.
Untuk bisa memetik hasil yang maksimal pada laga putaran ke-3 pra piala dunia Brazil 2014, Indonesia harus bisa melakukan banyak perubahan. Melakukan evaluasi dan perubahan pada barisan lini pertahanan yang selama ini menjadi momok. Mengkoordinir lini tengah, dan juga membentuk mental para pemain yang lebih baik agar tim ini benar-benar siap untuk bertanding.
Laga persahabatan melawan Yordania akan berlangsung pada tanggal 27 Agustus. Yordania bertindak sebagai tuan rumah. Yordania saat ini berada pada ranking ke-91 dunia, sementara Indonesia berada pada posisi ke-131 satu peringkat dibawah Vietnam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar